KAMPUNG HALAMANKU

Diproses : Kota sanggau itulah kota ku, Kota sanggau salah satu kabupaten yang ada dikalimantan barat, Dan posisinya diperkirakan dipertengahan antara potianak dan sintang.
Kalau dari pontianak hendak pergi ke kota sintang pasti melewati kota sanggau.

Kalau dilihat keadaan kotanya sanggau, Penduduknya sudah cukup padat, Dan rencana pemerintah untuk melakukan pemekaran kota sampai sekarang belum juga ada buktinya.

Ada pun kampung halamanKu bernama kampung pudu, Dan letaknya diseberang kapuas kota.
Kalau dilihat dari kotanya nampak jelas kampung halaman ku seperti kampung yang jauh dari pusat ibu kota, Padahal yg memisahkan kampung ku dengan kota sanggaunya hanya sungai kapuas.

Dan sepertinya pemerintah daerah sama sekali tidak ada kepedulian dengan kampung pudu yang saat ini menjadi tempat kediamanku.

Sampai sekarang kampung pudu tetaplah kampung terpencil jauh dari program pembangunanan, Dan sampai sekarang listrik saja belum masuk ke kampung pudu.
Entah sampai kapan pemerintah daerah punya rasa kepedulian untuk membangun kampung pudu dengan memasukan daftar program pembangunan untuk kampungku yang tercinta tanah tumpah darahku.

Saat ini warga kampung sedang bergotong royong setiap hari jumpat untuk membuat jalan setapak yang tembus ke kampung sebelah nama kampungnya sungai ranas.

Ya kami tidak mau hanya berpangku tangan menunggu bantuan dari pemerintah untuk jalan, Tapi itu pun entah sampai kapan selesainya, Tapi mudah mudahan lah tidak terlalu lama.

Konon katanya listrik tidak lama lagi akan masuk kampung, Ya mudah mudahanlah benar adanya bukan cuma sekedar janji.

Nah begitulah keadaan kampung halaman ku yang saat ini aku tempati, jdi aku berada bukanlah diperkotaan, hanya diperkampungan kecil yang sebenarnya tidaklah jauh dari pusat ibu kota.

Kami sebagai masyarakat kecil hnya berharap pemerintah daerah melihat keadaan kampung kami.
Hnya itu harapan kami.

Sebenarnya masyarakat setempat punya kemauan untuk membangun kampung pudu menjadi kampung yg berkembang seperti kampung lain, Tapi apalah daya karena penduduknya sebagian besar 0rang yg kurang mampu,jadi tdak bnyak waktu luang untuk hal yang lain, hanya disibukan kerja mencari nafkah untuk keluarganya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar