Resah menanti jawaban hati, Alunan lagu rindu selalu menggoda, Langkah diam penuh kepastian harapan ada jawaban pasti.
Andaikan bulan adalah bunga, Akan kupetik tangkainya untukku berikan sebagai tanda cintaku padamu.
Andaikan sinar mentari panasnya bisa membakar kulitmu, Akan ku buatkan payung dari pelangi, Agar cinta kita seindah warnanya.
Andaikan dirimu bintang, Takkan ku biarkan awan hitam menutupinya agar aku selalu bisa memandangmu setiap malamku dan engkau pun berkedip melirik padaku dgn manja.
Kalau saja setiap tidurku selalu bermimpi bertemu dirimu, Aku tak ingin terbangun sebelum aku bisa membawamu ke alam jaga ku.
Ku ingin berjalan bersamamu merajut hari seindah mimpi, Mimpi buruk bagiku bila hati mu tidak bersamaku lagi.
Aku tak mau menyanyikan sebuah lagu kalau hanya membuatmu sedih.
Bukan aku tak mau memetik senar gitarku, Ku takut suaranya menyakiti telingamu.
Kalau saling pengertian melangkahlah dengan diam namun hati seiring sejalan.
Aku bisa merasakan ada setitik embun kasih sayang darimu yang memetes dikalbuku, Walaupun tak cukup untuk membasahi hati yg gersang, Namun aku bisa merasakan kesejukannya.
Ada kalimat yg telah ku rangkaikan tapi tak sanggup ku utarakan padamu walaupun api asmara seakan membakar dadaku.
Engkau begitu sempurna didepan ku sehingga lidah ku kelu tak mampu berkata.
Tatapan matamu bagaikan anak panah yg menghujam didadaku tak mampu ku lepaskan, Tak mampu ku berlari aku terjatuh oleh tatapanmu.
Nyanyian cinta mengalun indah membuai sukma dalam asa mendendangkan asmara lagu cinta melenggangkan tarian rindu dalam lamunan.
Dalam kebimbangan aku berdiri, Melangkahkan kaki dalam kepastian untuk menggapai sebuah mahligai dengan penuh keyakinan membangun istana cinta...
Asik juga,he he
BalasHapusTrmks cntik sudah menggunjungi blog saya ini.
BalasHapusMasukkan komentar Anda...
BalasHapusPuan
andikaa aja ya
Cantik
oke sip